Metode Pembelajaran Ceramah

Metode pembelajaran ceramah merupakan metode pembelajaran yang berpusat pada guru, artinya guru dituntut untuk lebih aktif dalam proses pembelajaran. Walaupun metode ini tergolong  yang tertua namun masih banyak digunakan baik dilingkungan keluarga, masyarakat maupun sekolah, mengingat metode ini mudah disajikan dan tidak memerlukan media, lebih mengandalkan pendengaran siswa  dan dapat diterapkan untuk jumlah peserta didik yang besar.

Di sekolah atau dikampus metode pembelajaran ceramah masih sangat populer diterapkan oleh para guru dan dosen. terutama untuk materi-materi  pelajaran atau materi kuliah yang bersifat informasi  berupa konsep, pengertian, prinsip- prinsip yang banyak dan luas. Siswa atau mahasiswa benar-benar  memerlukan penjelasan guru atau dosen agar tidak terjadi kesalahpahaman.

Metode pembelajaran ceramah juga sangat baik digunakan untuk menjelaskan materi yang menuntut persamaan persepsi bagi mahasiswa awal perkuliahan, terutama materi perkuliahan yang masih tergolong baru bagi anak didik atau mahasiswa.  Contohnya untuk materi  perkuliahan pemrograman komputer, perangkat-perangkat komputer atau jaringan, software, proses pengolahan data  dan lain sebagainya  karena umumnya materi ini tidak pernah diperoleh mahasiswa sebelumnya di bangku SMA.

Dapat dikatakan beberapa alasan penggunaan metode pembelajaran ceramah adalah;
  • Siswa benar-benar memerlukan penjelasan guru karena bahan baru atau langkanya sumber pustaka, dan untuk menghindari kesalahfahaman.
  •  Karena tidak adanya buku sumber pelajaran yang tersedia.
  •  Menghadapi siswa yang banyak jumlahnya.
  •  Menghemat waktu, biaya, dan peralatan.


Walaupun metode ini memiliki beberapa kelebihan-kelebihan antara lain yaitu; praktis dari sisi persiapan, waktu dan biaya yang efisien, dapat menyampaikan materi yang banyak, peserta didik tidak perlu persiapan yang besar, akan tetapi memiliki kelemahan- kelemahan lain yaitu;  peserta didik menjadi pasif  seakan diharuskan mengikuti segala apa yang disampaikan oleh guru atau dosen walaupun peserta didik ada yang bersifat kritis.

Kelemahan yang paling menonjol dari metode ini adalah umumnya peserta didik muda bosan dan merasa mengantuk, karena dalam metode ini  hanya guru atau dosen yang aktif  sedangkan para peserta didik hanya duduk diam mendengarkan penjalasan yang telah diberikan oleh guru, terlebih lagi bagi guru atau dosen yang kuang menguasai kelas. Untuk menutupi kelemahan dari pembelajaran metode ini, maka pada pelaksanaan menggunakan metode ini perlu mengkombinasikan metode ini dengan metode-metode pembelajaran yang lain.

by roel

Terimakasih untuk kunjungannya...
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Post a Comment